Pengukuran Debit Sungai & Sampel Sedimen Pos Hidrologii

Pada tanggal 28 Agustus hingga 1 September 2024, Tim Hidrologi Balai Wilayah Sungai Kalimantan II melaksanakan kegiatan pengukuran debit sungai dan pengambilan sampel sedimen di Kabupaten Lamandau dan Kabupaten Seruyan. Kegiatan ini bertujuan untuk memperoleh data yang akurat mengenai kondisi hidrologi dan kualitas lingkungan di wilayah tersebut, serta untuk mendukung upaya pemantauan dan pengelolaan sumber daya air di Kalimantan Tengah. Adapun rangkuman kegiatan yang dilakukan selama pelaksanaan tugas ini antara lain: 1. **Pengukuran Debit Sungai dan Sampel Sedimen di Pos Duga Air Tumbang Hiran** Tim melakukan pengukuran debit sungai di Pos Duga Air Tumbang Hiran dengan hasil sebagai berikut: - **Debit Sungai**: 730,083 m³/detik - **Lebar Sungai**: 140,392 m - **Kedalaman**: 6,149 m - **Kecepatan Rata-Rata**: 1,118 m/s Hasil pengukuran ini memberikan gambaran tentang kondisi aliran air di Sungai Tumbang Hiran, yang sangat penting untuk memantau potensi banjir dan pengelolaan sumber daya air. Selain itu, tim juga mengambil sampel air dan sedimen dari lokasi ini untuk diuji di Laboratorium Sekda Provinsi Kalimantan Tengah. Pengujian sampel ini bertujuan untuk menganalisis kualitas air dan komposisi sedimen yang ada, guna memastikan bahwa kondisi lingkungan di sekitar sungai tetap terjaga dengan baik. 2. **Pengukuran Debit Banjir dan Pengambilan Sampel di Pos Duga Air Kasongan** Selain di Tumbang Hiran, tim juga melakukan pengukuran debit banjir di Pos Duga Air Kasongan. Hasil pengukuran menunjukkan angka-angka sebagai berikut: - **Debit Sungai**: 1.613,786 m³/detik - **Lebar Sungai**: 211,716 m - **Kedalaman**: 12,393 m - **Kecepatan Rata-Rata**: 0,921 m/s Data ini sangat penting untuk memantau potensi banjir yang dapat terjadi di daerah sekitar Kasongan, serta untuk merencanakan tindakan pengelolaan yang lebih efektif dalam menghadapi kondisi cuaca ekstrem atau peristiwa hidrologi lainnya. Seperti pada Pos Duga Air Tumbang Hiran, sampel air dan sedimen juga diambil di lokasi ini untuk dianalisis di Laboratorium Sekda Provinsi Kalimantan Tengah. Pengujian ini bertujuan untuk mengevaluasi kualitas air yang mengalir dan mengidentifikasi potensi polusi atau perubahan lingkungan yang dapat mempengaruhi ekosistem dan masyarakat sekitar. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Tim Hidrologi Balai Wilayah Sungai Kalimantan II dalam memantau dan menjaga kualitas air serta kestabilan ekosistem sungai di Kalimantan Tengah. Data yang diperoleh dari pengukuran debit sungai dan sampel sedimen ini akan menjadi referensi penting dalam perencanaan pengelolaan sumber daya air, mitigasi bencana, dan upaya perlindungan lingkungan yang lebih baik di masa depan.